Jumat, 16 Februari 2018

PELANTIKAN HMJ SEI STAIN KUDUS 2018



TINTAPERGERAKAN.COM-Seperti hal nya Organisasi yang lain, setelah adanya Re-organisasi pengurus, maka kepengurusan selanjutnya harus siap meneruskannya. Begitupun dengan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Kudus, Selasa kemarin mengadakan pelantikan kepengurusan baru dan sekaligus mengadakan dialog interaktif di gedung Jurusan lantai 3 kampus barat.
Muhammad Jamaluddin  ketua terpilih HMJ Syariah dan Ekonomi Islam 2018 berharap untuk HMJ Syariah ini dapat sesuai dengan tema yang di ambil dalam pelantikan.
‘’Yaitu Wujudkan Karyamu untuk Syariah dan Ekonomi Islam 2018 karena kita harus menyiapkan berbagai hal  peralihan menjadi institut. Salah satu diantaranya ialah HMPS (Himpunan Mahasiswa Program Study) di masing masing prodi karena tingkat keaktifan di HMJ  dari tahun ke tahun semakin tinggi. Jadi, untuk yang tidak menjadi pengurus tidak perlu pesimis,’’tutur pria yang akrab dipanggil Jamal oleh kerabat pengurusnya.
Julianto selaku Ketua Demisioner HMJ Syariah dan Ekonomi Islam 2017, memberikan wejangan kepada pengurus baru harus bisa belajar dari tahun kemarin karena sebagai pengurus HMJ SEI akan di pandang mahasiswa lain dan harus bisa menjaga sikap terutama kedisiplinan, karena menjadi panutan dari mahasiswa yang lain. ‘’Selain itu dalam membentuk program kerja sekiranya harus bisa menyeluruh dari setiap masing-masing prodi, agar mereka  merasa di perhatikan oleh HMJ SEI walaupun hanya satu kali,’’ujarnya.
Supriyadi, S.H., M.Hum, ketua Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam, mengapresiasi kepada kepengurusan baru HMJ Syariah dan Ekonomi Islam yang sudah dilantik.
‘’Terimakasih atas jerih payah kepada kepungurusan lama HMJ Syariah yang selama ini telah bekerjasama dan menjadi contoh dalam memberikan suri tauladan terhadap mahasiswa syariah secara keseluruhan,’’ucapnya.
Supriyadi begitu bangga terhadap para aktivis HMJ Syariah karena menurutnya dalam hal berorganisasi pasti akan selalu ada manfaat besar yang diterima. ‘’Selama organisasi tersebut legal sesuai dengan ideologi agama dan negara. Karena  kita merupakan bagian dari motor penggerak kebaradaan kampus STAIN Kudus yang nantinya akan segera menjadi IAIN Kudus,’’pungkasnya. (Nisri/Soli)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar